Jakarta –
Perang antara Palestina dan Israel semakin memanas. Akhir-akhir ini, serangan yang terjadi di wilayah Gaza dan sekitarnya pun semakin intens.
Melihat kondisi ini, banyak orang kembali diingatkan dengan lagu yang sempat populer pada tahun 2010. Lagu dengan lirik mengharukan ini diberi judul We Will Not Go Down.
Lagu yang dinyanyikan oleh Michael Heart ini kembali viral di media sosial usai memanasnya perang antara Palestina dan Israel, Bunda. Lagu ini menjadi anthem bagi para pendukung Palestina yang berjuang melawan kekejaman Israel.
Kisah di balik lagu We Will Not Go Down
Melansir dari situs resmi milik Michael Heart, lagi We Will Not Go Down dirilis pada Januari 2009. Michael menulis lagi hak asasi manusia ini sebagai bentuk dukungan para korban sipil Palestina.
Lagu ini telah diunggah di YouTube dan awalnya tersedia sebagai unduhan MP3 gratis. Kini, penayangannya sudah lebih dari 8 juta dan 1 juta dalam bulan-bulan pertamanya.
Lebih lanjut, dijelaskan pula bahwa lagu ini sama sekali tidak berhubungan dengan agama, Bunda. Ia membuat lagu ini selama perang Gaza dan murni menceritakan tentang hak asasi manusia.
Selama beberapa tahun terakhir, hampir 1.000 klip video tambahan dari lagu tersebut telah diunggah oleh orang-orang dari seluruh dunia. Meski begitu, sebagian besar telah dihapus karena alasan hukum.
Lirik lagu We Will Not Go Down
Lagu We Will Not Go Down yang ditulis oleh Michael Heart sangat mengharukan dan menghangatkan hati. Bahkan, ada yang menuliskan ucapan terima kasih kepadanya dengan suara ledakan bom sebagai latar belakangnya.
Tak hanya diterima oleh rakyat Palestina, lagu ini juga diterima baik oleh masyarakat di seluruh dunia, Bunda. Sejauh ini, lagu We Will Not Go Down lah yang menjadi lagu tema protes sebagai agresi Israel di seluruh dunia.
Berikut ini lirik lagu We Will Not Go Down lengkap dengan artinya:
A blinding flash of white light
Lit up the sky over Gaza tonight
People running for cover
Not knowing whether they’re dead or alive
Kilatan cahaya putih yang menyilaukan
Menyinari langit di atas Gaza malam ini
Orang-orang berlindung
Tidak tahu apakah mereka hidup atau mati
They came with their tanks and their planes
With ravaging fiery flames
And nothing remains
Just a voice rising up in the smoky haze
Mereka datang dengan tank dan pesawat mereka
Dengan nyala api yang membara
Dan tidak ada yang tersisa
Hanya suara yang muncul di kabut asap
We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques and our homes and our schools
But our spirit will never die
We will not go down
In Gaza tonight
Kami tidak akan turun
Di malam hari, tanpa perlawanan
Anda dapat membakar masjid kami dan rumah kami dan sekolah kami
Tapi roh kita tidak akan pernah mati
Kami tidak akan turun
Di Gaza malam ini
Women and children alike
Murdered and massacred night after night
While the so-called leaders of countries afar
Debated on who’s wrong or right
Wanita dan anak-anak sama-sama
Dibunuh dan dibantai malam demi malam
Sedangkan yang disebut pemimpin negara jauh
Perdebatan tentang siapa yang salah atau benar
But their powerless words were in vain
And the bombs fell down like acid rain
But through the tears and the blood and the pain
You can still hear that voice through the smoky haze
Tapi kata-kata tak berdaya mereka sia-sia
Dan bom itu jatuh seperti hujan asam
Tapi melalui air mata dan darah dan rasa sakit
Anda masih bisa mendengar suara itu melalui kabut asap
We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques and our homes and our schools
But our spirit will never die
We will not go down
In Gaza tonight
Kami tidak akan turun
Di malam hari, tanpa perlawanan
Anda dapat membakar masjid kami dan rumah kami dan sekolah kami
Tapi roh kita tidak akan pernah mati
Kami tidak akan turun
Di Gaza malam ini
Lantas, seperti apa profil singkat Michael Heath? Simak selengkapnya pada laman berikutnya, ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!